Pertemuan Formid Bulan Juli menempati ruangan Max Kade Haus berlangsung pada hari Sabtu yang cukup terik. Sebelum acara resmi dimulai, teman-teman tim tari Batak menyempatkan diri sekitar 1 jam sebelumnya untuk berlatih, dilanjutkan oleh tim tari Saman. Keduanya merupakan bagian dari persiapan acara besar Formid; Malam Indonesia (Indonesischer Abend 2008) yang menyisakan waktu kurang lebih 1 bulan lagi.
Tepat pukul 13.00 waktu Dresden, semua anggota Formid telah berkumpul. Acara pertemuan rutin bulanan pun akhirnya dibuka. Agenda pertama yaitu presentasi dari saudara Gunawan tentang tekstil dan teknologinya.
Saudara Gunawan menjelaskan panjang lebar tentang teknik-teknik pembuatan kain mulai dari pengolahan bahan mentah hingga menjadi kain, secara lugas. Dunia tekstil mulai dari tradisional hingga modern beliau kemukakan secara apik pada siang hari itu.
Presenter bulan Juli Sdr. Gunawan
Ternyata ilmu tekstil menyimpan informasi-informasi yang sangat menarik hal ini terbukti dari antusiasme para anggota Formid menyimak bahasan dari awal sampai akhir dan sesekali bertanya tanpa ada seorangpun yang meninggalkan tempat duduknya.
Tanpa terasa 90 menit presentasi tekstil dari saudara Gunawan telah berlangsung. Semua informasi yang diberikan sangat berguna sekali bagi anggota Formid semua. Namun, waktu juga yang akhirnya harus menghentikan pembahasan tekstil di siang hari itu.
Suasana pertemuan Formid, terlihat antusiasme anggota Formid mengikuti jalannya acara
Memasuki agenda kedua yaitu santap siang bersama dan sekaligus syukuran dari keluarga Dr.-Ing Ediansyah Zulkifli yang berhasil menyelesaikan riset dan meraih gelar doktor di bidang teknik sipil. Sehingga santap siang kali ini terasa sangat spesial bagi para anggota formid semua.
Agenda ketiga dari pertemuan kali ini yaitu pembahasan rencana Malam Indonesia 2008. Mengingat waktu untuk penyelenggaraan Malam Indonesia (MI 2008) yang semakin mepet maka ketua panitia ,Ibu Tri, berusaha mengevaluasi satu persatu kesiapan para penampil acara. Penanggung jawab masing-masing penampil yang tak lain adalah pelatih, ditanya terkait persiapan yang telah dilakukan dan kesiapan untuk tampil di MI 2008. Dari hasil pembahasan ini, masing-masing program acara yang melaporkan persiapan mereka yang kurang lebih 80% dan akan siap 100% tepat 1 minggu sebelum hari H.
Selain mengevaluasi program acara yang akan ditampilkan, ketua panitia juga mensosialisasikan jadwal susunan acara serta mendikusikannya bersama para anggota Formid. Masukan-masukan yang diberikan para anggota Formid ternyata sangat banyak dan memberi nilai tambah dalam susunan acara yang dibuat. Dalam pembahasan kali ini juga disinggung masalah penataan panggung serta acara gladi resik yang merupakan bagian dari persiapan acara.
Pembahasan yang seru ini akhirnya berhasil diselesaikan dengan mantap. Semua anggota Formid menjadi yakin dan sangat termotivasi dalam menyongsong hajatan besar yang 1 bulan lagi bakal mereka laksanakan, mengingat berbagai persiapan yang telah memasuki tahap akhir. Formiders berharap mampu menampilkan karya terbaik mereka pada acara puncak Malam Indonesia 2008 yang akan diselenggarakan pada akhir bulan Agustus 2008.
Semoga sukses dan mari kita tunggu acara Malam Indonesia 2008 bulan Agustus ini. Bravo.(tyo)
No comments :
Post a Comment